Kokue, Kelezatan Malam Khas Pontianak yang Menggugah Selera
Kokue bukan hanya sekadar jajanan malam, tetapi juga bagian dari budaya dan tradisi masyarakat Pontianak. Siapa yang pernah mencoba Kokue Ahia?
Kota Pontianak juga dikenal dengan kota dengan kekayaan kuliner yang boleh diadu dengan kota lain di Indonesia maupun didunia. Punya koleksi kuliner yang berbeda antara pagi, siang, sore dan malah harinya. Bahkan terkadang, walau disatu tempat dalam 1x24 jam punya menu yang berbeda karena tak hanya pembeli yang silih berganti, penjual makanannya pun bisa berbeda.
![]() |
Kokue, Kelezatan Malam Khas Pontianak yang Menggugah Selera |
Pontianak, kota yang dikenal dengan julukan "Kota Khatulistiwa", bukan hanya kaya akan budaya dan keindahan alamnya, tetapi juga surganya kuliner malam. Salah satu jajanan malam yang tak boleh dilewatkan saat berkunjung ke kota ini adalah kokue.
Jadi jangan heran kalau bertandang ke Pontianak, harus mempersiapkan perut yang lebih lebar untuk menampung semua kenikmatan dan rasa yang ingin dicicipi. Nah, hari ini kita eksplore salah satu kuliner yang sering ditemui malam hari, Namanya Kokue. Seperti apa? yuk ikutan cerita eksplorasi serunya menikmati rasa yang unik.
Kokue, Kelezatan Malam Khas Pontianak yang Menggugah Selera
Pontianak, kota yang dikenal dengan julukan "Kota Khatulistiwa", bukan hanya kaya akan budaya dan keindahan alamnya, tetapi juga surganya kuliner malam. Salah satu jajanan malam yang tak boleh dilewatkan saat berkunjung ke kota ini adalah kokue.
Apa Itu Kokue?
Kokue atau ko kwe, adalah makanan tradisional khas Tionghoa, khususnya suku Tio Ciu yang banyak bermukim di Pontianak. Jajanan ini terbuat dari tepung beras yang dikukus, dengan tekstur kenyal dan isian yang beragam.mirip kue talam. Biasanya, kokue diisi dengan sayuran seperti kucai atau talas, memberikan perpaduan rasa gurih dan segar yang unik.
![]() |
Kokue Ahia Pontianak |
Kue lobak adalah hidangan dim sum Cina yang dibuat dengan lobak parut (biasanya lobak Cina) dan tepung beras. Nama yang kurang populer untuk hidangan ini lebih tepat daripada nama yang lebih umum. Di Singapura, kue ini biasanya disebut kue wortel.
Biasanya, kue lobak dipotong menjadi potongan persegi panjang dan terkadang digoreng dalam wajan sebelum disajikan. Setiap kue yang digoreng dalam wajan memiliki bagian dalam yang lembut dan lapisan tipis renyah di luar. Versi yang tidak digoreng memiliki bagian yang lembut. Ini adalah salah satu hidangan umum di masakan dim sum Tiongkok dan di Pecinan di luar negeri.
Salah satu bahan utama hidangan ini adalah daikon (lobak merah). Akibatnya, hidangan ini dikenal sebagai "kue wortel goreng" atau hanya "kue wortel" di negara-negara Asia Tenggara. Tidak ada hubungan apa pun antara hidangan ini dan kue wortel manis dari Barat. Karena terjemahan bahasa Inggris yang tidak lengkap dari chhài-thâu-kóe, yang populer di kalangan pengunjung asing, itu disebut "kue wortel". Buku panduan populer tentang makanan kaki lima Singapura sampai menulis tentang kesalahpahaman ini, There's No Carrot in Carrot Cake, yang ditulis oleh Ruth Wan, Roger Hiew, dan Leslie Tay, diterbitkan oleh Epigram Books pada tahun 2010. Tapi tetap saja kan? tidak berubah hehehe
Kokue Ahia, Daya Tarik Jajanan Malam Kota Pontianak
Siapa yang suka nyobain ko kue? Kali ini Tukang Jalan Jajan mampir ke ko kue Ahia yang unik karena bisa drive thru. Mantap sih ini, seperti gerai makanan saji!
Cha (tumis) ko kue merupakan makanan khas warga Tionghoa yang cukup populer, masuk dalam kategori cemilan malam hehehe. Cha ko kue goreng terbuat dari campuran Kue tepung beras yang di tambah kucai, dan keladi didalam adonannya kemudian dikukus seperti kue talam.
![]() |
Kokue Ahia Jalan Ismail Marzuki Pontianak |
Ketiga bahan tadi akan dipotong dengan spatula berbentuk kotak-kotak itu kemudian di tumis di atas kuali ceper mirip namseng berukuran besar dan diberi saus kecap manis dan asin.
Rasa ko kue goreng sendiri sangat gurih dan nikmat, meski tampilannya sederhana. Namun, dengan perpaduan rasa manis dan asin dari kecap dan lobaknya, tetap terasa nikmat dan kaya akan cita rasa.
![]() |
Kacang Merah Kokue Ahia Pontianak |
Apalagi jiga sudah ada proses karamelisasi dibagian luar sehingga ada aroma smoky nya. Jika sudah disiram bawang putih goreng dan telur rawanya makin sedap dengan tekstur yang ciamik. Ada pula yang menambahkan kembali kucai atau tauge.
Saya pribadi lebih doyan jika ditambah dengan sambal cair yang pedas dan sedikit asam. Makin kaya rasa! Jika sekilas mlihat ko kue ini mirip dengan carrot cake di Singapura atau Malaysia, memang benar. Tapi menurutku tekstur nya agak berbeda. Nikmatnya sesuai Selera.
Jika berkunjung ke Pontianak, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi KoKue Ahia yang legendaris ini. Kamu dapat menyaksikan langsung proses pembuatan Ko Kue yang dimasak langsung didepan pembeli. Atraksi akrobat spatula, aroma dan asap yang dikeluarkan menyenangkan untuk dilihat. Jadi bisa merasakan kelezatan hidangan ini dalam suasana yang hangat dan bersahabat.
KoKue Ahia bukan hanya sekadar makanan, tetapi juga bagian dari identitas kuliner Pontianak. Hidangan ini telah menjadi saksi bisu perjalanan nikmat kudapan malam Pontianak, dan terus memikat hati para pecinta makanan dengan kelezatan dan keunikannya.
Kokue dalam Budaya Pontianak
Kokue bukan hanya sekadar jajanan malam, tetapi juga bagian dari budaya dan tradisi masyarakat Pontianak. Jajanan ini sering disajikan dalam berbagai acara keluarga dan perayaan, menjadi simbol kebersamaan dan kehangatan. Lalu bagaimana cara menikmati kokue
- Nikmati kokue selagi hangat untuk mendapatkan cita rasa dan tekstur terbaik.
- Tambahkan sambal khas Pontianak sesuai selera untuk menambah kenikmatan.
- Jangan ragu untuk mencoba berbagai variasi kokue yang ditawarkan seperti tambahan telur dan kucai.
- Makin seru makan rame rame dengan teman atau keluarga untuk menikmati kokue, menciptakan momen kebersamaan yang tak terlupakan.
Kokue adalah salah satu kekayaan kuliner malam Pontianak yang patut untuk dicoba. Kelezatan rasa, tekstur yang unik, dan harga yang terjangkau menjadikan kokue sebagai pilihan yang tepat untuk menikmati malam di kota ini. Jadi, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi kokue saat Anda berkunjung ke Pontianak.
23 komentar
Silakan berkomentar dengan bijak. Setelah anda mampir dan berkomentar, saya akan berkunjung balik. Jangan meninggalkan link hidup ya :)
Jika ada yang ingin ditanyakan, silakan kontak saya
+Email : eko.dony.prayudi@gmail.com
+Telp/WA : 0819 - 3210 - 9497
+IG/Twitter : @dodon_jerry
Pengalamna saya waktu di Singapura dan Taiwan, saat bikin carrot cake pertama kali dengan beberapa versi berbeda, merasa heran. Kue wortel, tapi kok ga ada bahan wortelnya sama sekali.
Dan benar kan sesuai dengan yang ditulis oleh Ruth Wan, Roger Hiew, dan Leslie Tay, diterbitkan oleh Epigram Books pada tahun 2010 itu...
Aku belum pernah makan dan memang cuma ada di Pontianak aja nih..