Menikmati Sore Warna Warni di Kampung Wisata Kuantan
Destinasi Baru yang Apik di Kampung Warna Warni Kuantan. Kampung wisata Kuantan ini layak menjadi destinasi baru tepian Kapuas. Wisatawan yang bertandang ke Pontianak wajib menikmati warna warni cerah dan keramahan masyarakat yang siap menjawab semua pertanyaan.
Sore mulai beranjak akan malam, sayapun melepas lelah
sejenak di sebuah cafe di ujung berbeda. Tempat ini belum terlalu ramai.
Sepertinya cafe ini menjadi altenatif bagi yang tidak mendapat tempat di
kampung wisata. Sudah ada puluhan anak muda yang bersantai disini, mungkin
ingin melihat matahari terbenam.
Cafe “Pinggir Sungai” ini cukup menarik, dengan papan dan
kayu yang disusun artistik sedemikian rupa membuatnya elok untuk dijadikan spot
berfoto. Papan tulis hitam bertuliskan kapur dengan bahasa melayu Pontianak
menghias dibeberapa sudut. Kalimatnyapun dibuat unik dan menggelitik “Mane can
tak singgah sinek, Tak kawanlah kite” yang artinya “Kamu tidak seru dan bukan
teman saya kalau tidak mampir kemari”. Masih banyak lagi yang lain.
Lampu terang warna warni disekeliling tempat yang
langsung bersentuhan dengan laut ini juga dihiasi dengan dedaunan plastik. Meja
kursi tersusun dipinggir dan menempel dengan dinding yang terbuka dan langsung
menghadap kesungai. Kita bisa melihat kapal yang berbalalu lalang dan berbagai
macam aktifitas sungai lainnya. Termasuk keadaan kampung seberang. Jika
bersantai disini malam hari pasti kerlip lampu akan terlihat bagus sekali.
Anak anak bermain di Kampung warna warni Kuantan Tepian Kapuas |
Dinding cafe ini juga tidak mau kalah dengan hiasan tembok
3 Dimensi dengan bermacam macam model, sayang sekali tidak ada titik
pengambilan gambar yang jelas sehingga objek foto dapat terlihat menyatu dengan
lukisan 3 Dimensinya. Jika menilik makanan dan minuman yang disajikan sangat
sederhana. Minuman berbagai warna dengan berbagai lapisan serta makanan ringan
menjadi andalan tempat ini.
Photo Prewedding di Kampung warna warni Kuantan Tepian Kapuas |
Saya sempat beberapa melirik matahari yang hampir
jatuh, namun sayang ternyata posisi tempat ini tidak pas untuk menikmati sunset
karena matahari tersembunti dibalik atap-atap rumah penduduk. Semakin sore
tempat ini semakin ramai. Seperti matahari yang mulai beranjak menginggalkan
langit Pontianak, sayapun beranjak dari Kampung wisata Kuantan.
Pengunjung di Kampung warna warni Kuantan Tepian Kapuas |
Destinasi Baru yang Apik. Kampung wisata Kuantan ini layak menjadi destinasi
baru tepian Kapuas. Wisatawan yang bertandang ke Pontianak wajib menikmati
warna warni cerah dan keramahan masyarakat yang siap menjawab semua pertanyaan.
Walaupun belum sepenuhnya selesai dikerjakan, saya bisa merasakan kebahagiaan
di 100 meter langkah saya. Dari banyaknya yang datang, menunjukkan bahwa
masyarakat kita butuh tempat untuk mendapatkan kesenangan yang bertemakan alam
lengkap dengan interaksi sosialnya tanpa melepaskan kreatifitas.
Photo Shoot di Kampung warna warni Kuantan Tepian Kapuas |
Tugas masyarakat, wisatawan dan pemerintah untuk
menjaga keberlangsungan lokasi kampung wisata ini dengan menyediakan sarana
yang nyaman seperti fasilitas parkir kendaraan, toilet umum dan tempat sampah. Mushola
dan fasilitas kesehatan untuk mengatasi masalah darurt juga perlu disiapkan
dengan baik. Termasuk palang dan tanda informasi disepanjang jalan perlu
dipasang. Kalau perlu ada sebuah sudut yang berisihi informasi pariwisata
lengkap dengan brosur dan petugas yang siap menjawab semua pertanyaan
pengunjung
Bermain layang-layang di Kampung warna warni Kuantan Tepian Kapuas |
Geliat wisata berbasis pemberdayaan masyarakat patut
didukung. Bangga sekali dapat menikmati wisata penuh warna dikampung sendiri.
Berharap kedepannya ada 1 kilometer lagi pinggiran sungai kapuas yang disulap
menjadi kampung wisata. Sekalian cuci mata, sekalian berolahraga. Ayo main
kekampung warna warni di tepian Kapuas dan rasakan bagaimana tepian Kapuas
sudah berbenah dan jadi lebih baik.
Kampung warna warni Kuantan Tepian Kapuas |
Pemerintah harus bisa memberikan support agar tempat
ini terus berkembang. Pemberdayaan masyarakat perlu sokongan dengan berbagai
macam pelatihan bagaimana menjadikan penduduk menjadi sadar wisata. Semakin banyak
tempat bersantai dibarengi dengan pembersihan pinggiran sungai akan menjadikan
tempat ini semakin asri dan apik. Ada baiknya juga jembatan semen diperlebar
sehingga lengi nyaman untuk berlalu lalang. Semoga kampung wisata ini terus
berkembang dan memberi manfaat bagi pengunjung dan masyarakat sekitar.
2 komentar
Silakan berkomentar dengan bijak. Setelah anda mampir dan berkomentar, saya akan berkunjung balik. Jangan meninggalkan link hidup ya :)
Jika ada yang ingin ditanyakan, silakan kontak saya
+Email : eko.dony.prayudi@gmail.com
+Telp/WA : 0819 - 3210 - 9497
+IG/Twitter : @dodon_jerry