Fine Dining Super Komplit di Restoran Bintang Lima

Kebetulan saya mengurusi sebuah Wedding Organizer Honey BeEP yang sudah berumur 4 tahun. Urusan icip-icip makanan hotel sudh jadi hal wajar saat membantu proses pernikahan. Hampir semua hotel di Pontianak sudah saya samperin dan dicicipi makanannya. Bermacam-macam menu sudah dicobabahkan ada pula menu itu-itu saja yang disajikan. Salah satu Restoran yang paling sering saya kunjungi adalah Restoran Gajah Mada di Jalan Gajah Mada.

Restoran 2 lantai yang besar dan megah ditengah kota dan berhimpit dengan hotel dan warung kopi sepanjang Jalan Gajahmada ini selain bisa dijadikan sebagai lokasi acara pernikahan atau lainnya juga bisa digunakan untuk restoran yang melayani makan keluarga atau fine dining. Kebanyakan menu yang disajikan disini adalah makanan lokal dan makanan tionghoa. Boleh dibilang keberagaman dan tingkat kerumitan makanan yang disajikan disini cukup diapresiasi.

Mie Panjang Umur
Kapan waktu bersama teman-teman mencoba untuk makan diluar acara pernikahan. Konon kabarnya, makanan disini lebih enak jika dinikmati bukan disaat acara yang makanannya dibuat masal. Secara filosofi saya setuju karena makanan yang dibuat personal biasanya ditambahi bumbu cinta dan passion. Iya ngga?

Capcay dengan kacang mede
Kebetulan teman saya berulang tahun maka pesanannya komplit untuk menu ulang tahun. Menunya macam-macam. Mulai dari Sup ayam kampung dengan ginseng, udang wangkang asam manis, sayur timun laut bumbu tauco, bebek peking panggang. Platter yang berisi haikeng, udang dan ikan goreng tepung serta dibungkus dengan keladi tumbuk yang dibentuk bulat panjang lalu digoreng dan tentu saja mie panjang umur yang menjadi hal wajib disebuah acara makan besar ulang tahun seperti ini. Entah berapa biaya yang dikeluarkan tapi dari hitung-hitungan mentah saya tidak lepas dari sekitar Rp 2.000.000,-/10 orang/meja

Bebek Peking
Entah bagaimana saya mendefinisikan semua makanan ini. Enak enak enak enak, susah memilih yang mana yang perlu saya garis bawahi. Semuanya punya rasa berbeda dan punya ciri khas masing-masih. Tapi mungkin sedikit saya menggambarkannya saja apa yang ada didalamnya. Mie panjang umur terbuat dari mie asin khas singkawang yang punya makna panjang dan tak terputus. Isiannya macam-macam mulai dari sayuran sampai seafood dan telur puyuh yang diwarnai merah sebagai perlambang kebahagiaan. Rasanya seperti kebanyakan mie goreng tionghoa yang minim bumbu.

Ayam Rebus Ginseng
Ayam kapung utuh durebus hingga lunak dan mengeluarkan semua sarinya. Direbus menggunakan jahe dan ginseng. Sunnguh hangat dan seperti jamu kuat. Ayam kampungnya empuk dan sangat mudah dinikmati. Sungguh lezat dan menyenangkan hati. Apalagi masakan kental berwarna hitam akibat saus dan tauco membalut lembut timun laut alias teripang. Kenyil-kenyil seperti kulit sapi tapi lebih enak dan gurih. Sedap dan lansar melewati tenggorokan. Sedangkan udang wangkang asam manis yang berwarna cerah mengkilap membalut udang yang sudah digoreng terlebih dahulu. Walaupun menurut saya terlalu matang tapi daging undang ini masih manis dan semakin gurih akibat bumbu asam manisnya.

Udang wangkang Asam Manis
Lain lagi dengan beberk peking yang di panggang denga saus hitam. Daging lembut namun masih bertekstur jauh dari bau amis. Aroma jahe sungguh mendominasi lalu saus hitam gurih manis memadukan semua rasanya. Platternya? Jangan ditanya lagi, saus madu lemon cui dan saus cabe bawang putih memang teman cocolan sejati untuk menemani haikeng, udang dan ikan goreng tepung ini. Karena disini adalah restoran. Setiap meja akan dilayani oleh 2 pelayan yang akan setia mengurusi semua kebutuhan makan kita. Makan ditemani dengan asisten dan duduk seperti raja.

Sayur Timun Laut
Kalau dari segi harga memang lumayan menguras kantung tapi jika dihitung perkepala ini masih masuk dalam kategori wajar. Karena berkonsep restoran bintang 5 semua fasilitas pasti mumpuni dengan rasa dan harga yang sebanding dan tidak bisa bohong. Restoran Gajah Mada sudah cukup lama berdiri dengan kualitas rasa dan pelayanan yang baik. Saya pikir nilai 8 dari 10 bisa mewakili tempat ini. Jangan khawatir masalah parkir yang super luas dan mudah diakses dari manapun. Selamat makan dan salam yumcez!
Warga negara Indonesia yang cinta budaya dan kuliner Indonesia dan sekarang menetap di Pontianak. Berprinsip belajar terus menerus dan berusaha tetap dinamis. Berpikiran bahwa hasil tidak akan menghianati usaha serta percaya bahwa rejeki tidak mungkin tertukar.