Saat Kangen Makan Seafood Melanda, Mari Mencoba Seafood Gading

Terlambat banget yah kalau saya baru membahas seafood gading? mudah-mudahan tidak! Sebagai penggemar berat seafood tukangjalanjajan selalu berharap semua menu yang saya pesan enak. Kali ini tukangjalanjajan bersama dengan gank makan ceria menuju kearah Sungai Raya Dalam untuk menikmati Seafood Gading. Masalah review masih simpang siur, ada yang bilang enak da nada yang bilang biasa saja. Tapi entahlah, saya sendiri belum pernah mencoba.
 
Intip kokinya masak yuk!
Lokasi Seafood Gading
Meluncur ke Komplek Villa Gading Raya 2 diparkiran ruko bagian depan komplek menyajikan banyak sekali jenis seafood, udang, ikan udang semuanya disajikan. Parkir cukup luas karena mengambil lahan beberapa ruko sekaligus, bersebelahan dengan sungai raya yang telah menyempit menjadi parit. Meja saji, tempat masak dan meja makan serta kursi disusun memanjang dalam satu tempat.

Gank Makan Ceria
Warung tenda memang nama yang cukup tepat, konsep open kitchen karena kita bisa melihat langsung apa yang dimasak dan bagaimana teknik memasaknya. ada 2 kompor, dan 2 tukang masak dengan wok dan kuali yang selalu panas dan siap untuk memasak pesanan. Saat datang kami langsung mengambil meja panjang untuk duduk.  Pramusaji langsung menghampiri dan menanyakan pesanan kami, saat saya bertanya makanan apa yang sering dipesan, saya disarankan untuk mencoba udang asam manis dan cumi lada hitam. saya juga menambah pesanan capcai goreng seafood dan 2 gelas es teh tawar. Beberapa teman saya memesan kwetiaw goreng dan capcai kuah seafood ditambah es jeruk besar dan es jeruk kecil.

Udang Asam Manis
Sembari menunggu makanan datang saya sempat mengintip bagaimana teknik masak sang koki dengan api yang menyala-nyala masuk kedalam wok, saya bisa membayangkan aroma lada hitam yang akan semakin keluar. wih sedep mantep, bikin ngiler!. Makan saya datang berurutan dalam waktu 15 menitan. Memasak seafood memang tidak boleh lama-lama, over cooking makan makanan laut akan menjadi liat seperti sandal. 3-5 menit waktu yang pas untuk udang dan cumi. Begitu sampai dimeja, aroma makanan langsung membumbung dan menusuk kedalam hidung.

Cumi Lada Hitam
Saya mulai mencoba mencicipi capcai goreng seafood, tidak ada rasa special tapi sayur ini, dimasak dengan baik, sayur masih terasa kunyahannya dan kress nyess. Seandainya rasa kuah kaldu dan asinnya sedikit ditambah pasti menjadi sempurna. Ada udang kecil dan potongan ujung cumi yang ditambahkan kedalamnya. Selanjutnya saya menelisik udang asam manis. Saya akui ini adalah udang yang matangnya sempurna, Tidak ada aroma dan rasa amis, udang ini manis alami, pertanda udang ini segar. Sayang saus asam manis ini ‘nanggung’, tidak ada rasa menonjol dari asam maupun manisnya. ada tambahan nanas, timun dan bawang bombay didalamnya. Sayang sekali! terakhir saya menyeruput saus lada hitam, inilah yang paling berasa seap, aroma dan rasan lada hitamnya mampu memberikan kecapan enak dilidah saya. Sotongnya dimasak dengan baik.

Capcai seafood
Makanan disini dihargai perporsi ada juga yang dihargai per 100gr. Udang dan cumi saya dihargai Rp 18.000,-/porsi sedangkan sepiring capcai seafood dihargai Rp 15.000,- Harga yang masih masuk akal dan dapat dipertanggungjawabkan. Saya memberikan nilai 7 untuk Seafood Gading karena mampu memasak udang dengan tepat. Saya akui jarang sekali di Pontianak menemukan udang well cook. Semoga mereka mampu mempertahankannya dan memperbaiki rasa sausnya.

Tips makan disini, jika anda memesan makanan sessi ke 2, pastikan anda mengecek berulang makanan dan minuman yang belum disajikan jika sudah lewat 20 menit, terkadang mereka lupa. Selamat makan dan selamat menikmati seafood.
Warga negara Indonesia yang cinta budaya dan kuliner Indonesia dan sekarang menetap di Pontianak. Berprinsip belajar terus menerus dan berusaha tetap dinamis. Berpikiran bahwa hasil tidak akan menghianati usaha serta percaya bahwa rejeki tidak mungkin tertukar.