Barley a.k.a Jelai a.k.a Beras Jali

Pernah nyoba minum es atau koktail atau es
krim menggunakan tambahan barley atau beras Thailand atau Jelai atau beras jali?
Bentuknya seperti beras yang dimasak hingga membulat dan mengembang, terlihat
aneh dan tidak lazim menurut saya. Cukup penasaran saya dengan makanan ini dan
akhirnya saya mendapatkan sebuah nama Indonesia untuk makanan ini. Barley atau
beras Thailand ini disebut sebagai jali atau jelai. Ya, jali atau jelai, nama
yang terdengar sangat Indonesia sekali. Penasaran sekali sehingga saya membuat
tulisan ini.
Pertama kali saya saya berpikir ini tanaman
apa yah? Apakah enak jika dicampurkan kedalam minuman atau dijadikan makanan
sekalian. Saya pernah liat jelai dijadikan bubur sebagai makanan dan cukup
terkenal di Jakarta, tapi saya sendiri belum pernah mencoba dan memakannya.
Saya juga blum tahu apakah dihidangkan manis atau asin. Tapi jika di buat
seperti “Tau Swan” mungkin saja menjadi sangat nikmat.
Setelah saya mencari tahu makanan ini
ternyata makanan ini sudah ada dari zaman Mesir kuno dan tercatat dalam huruf
Mesir Kuno dengan perlambang khusus berupa Hieroglif tanaman utuh dan bulirnya.
Menyebar juga ke dataran eropa di Yunani sampai kearah asia di Tibet, Jepang
sampai Korea dan India.
Jelai sendiri dipergunakan sebagai makanan
utama, bahan pembuatan roti sampai difermentasikan untuk menjadi bir. Bebebapa
daerah menumbuknya dan membuatnya menjadi malt dan siap dimakan kapan saja.
Duh, saya semakin melihat banyak sekali makanan yang enak namun kurang dilirik
dan dikenal di Indonesia ini. Jadi pengen makan sekarang juga J .

Secara biologis, Jelai (Hordeum
vulgare, Ingg. barley)
adalah sejenis serealia untuk pakan ternak, penghasil malt, dan sebagai makanan kesehatan. Jelai adalah anggota
suku padi-padian (Poaceae). Pada tahun
2005, jelai berada pada urutan keempat dari jumlah produksi dunia dan luas area
penanaman serealia di dunia (560.000 km²). Waktu berkecambahnya sekitar 1-3
hari.
Kalau saya justru banyak menemukan makanan
ini dalam campuran beberapa minuman, seperti tadi malam saya sempat mencoba
untuk menikmati minuman sekoteng ‘Tio Ciu”. Cukup penasaran dan membuat saya
ingin memesannya, didalamnya terdapat campuran kacang hijau kupas dan jelai
yang sudah dikukus matang. Cukup mengugah selera dan nikmat untuk dinikmati.
Cocok dinikmati dimalam hari dengan cuaca dingin karena minuman kaya karbohidrat
ini disajikan da;am keadaan hangat. Mungkin saya akan coba menuliskan tentang
minuman ini ditulisan saya berikutnya.

Saya juga pernah menemukan olahan jelai
disaat saya memesan ice cream yoghurt di J.Co , ada pilihan jelai untuk
campuran didalamnya, anda bisa memilih 3 dari sekitar 12 topping yang
disiapkan. Jelai menjadi salah satu pilihan topping disana. Saya juga sering
melihat beberapa es campur ala mall menggunakan tambahan jelai sebagai bahan
campurannya.

Sebenarnya
makanan ini mempunyai manfaat yang baik dan begitu banyak. Satu studi yang dilakukan di Jepang
memisahkan antioksidan baru yang telah ditemukan dalam daun barley disebut
2-0-GI. Antioksidan ini ditemukan efektif dalam pengawetan makanan. 2-0-GI juga
ditemukan memiliki aktivitas anti-inflamasi dan antiallergenic. Studi lain di
Jepang menemukan hasil bermanfaat dalam kemampuan jelai untuk menghambat Virus
AIDS.
Namun sayang kita masih belum melihat banyak
masyarakat yang mau mencoba jenis karbohidrat ini, lagipula memang kita masih
agak susah menemukannya dipasaran dengan gampang. Jelai hanya dijual
ditempat-tempat khusus dan belum banyak ditemukan dipasar tradisional seperti
halnya nasi merah yang sebenarnya juga baik untuk dinikmati. Sangat jarang
memang karbohidrat yang memiliki sekaligus serat didalamnya. Kita berharap ini jadi
pilihan jenis karbohidrat baru yang lebih sehat
Sedikit banyak penasaran saya bisa terjawab
dan mudah-mudahan pembaca blog saya juga menemukan hal menarik dari jelai yang
punya banyak manfaat dan kegunaan. Walaupun jelai tidak mempunyai rasa seperti
karbohidrat kebanyakan tapi dengan tambahan jelai, ada rasa tambahan yang bisa
memperkaya rasa dan menambah menariknya tampilan. Selamat menikmati Jelai alias
beras jali alias Barley.
Gabung dalam percakapan
Silakan berkomentar dengan bijak. Setelah anda mampir dan berkomentar, saya akan berkunjung balik. Jangan meninggalkan link hidup ya :)
Jika ada yang ingin ditanyakan, silakan kontak saya
+Email : eko.dony.prayudi@gmail.com
+Telp/WA : 0819 - 3210 - 9497
+IG/Twitter : @dodon_jerry