Ada menu rendang padang berwarna merah dan hitam dengan daging dari paha depan sapi yang bercampur dengan otot sehingga ada rasa kenyal kenyil di balut bumbu padang.Tapi yang paling special adalah lodeh tauco, saya belum pernah mencicipi ini sebelumnya. Kuah putih santan yang bersih dengan isian kentang, kacang panjang dan labu siam, jikalau orang jawa yang membuat pasti dimasukkan tempe kedalamnyaMakanan penutupnya adalah Lopis! Ini favorit saya, ketan pulen yang padat namun lembut dengan aroma daun pisang yang harum. Parutan kelapa yang gurih dengan siraman kuah gula merah yang manis legit sebagai penutup makan.

Lebaran selalu menyenangkan bagi umat muslim yang merayakan. Saya yang tidak merayakan saja ikut senang karena banyak makanan enak yang bisa dicicipi. Apalagi di Pontianak biasanya kunjungan silaturahim dari rumah ke rumah bisa selama 1 bulan. Ada saja rekan kerja dan sahabat yang mengundang untuk menikmati sajian khusus lebaran. Sedap mantap dan menggelora. Sebagai blogger di Pontianak yang cinta akan makanan alias foodblogger, rasanya sayang sekali untuk tidak ikut icip-icip sedap.

Kari Kambing Super Mlekoh ala Padang Blogger Pontianak
Kari Kambing Super Mlekoh ala Padang

Mengapa suka? Biasanya saya menemukan banyak sekali menu khas rumahan dengan racikan luar biasa yang tidak akan ditemui di hari-hari biasa. Tahun ini ada beberapa rumah saya kunjungi dan banyak sekali menemukan menu-menu yang belum pernah saya makan sebelumnya. Mau tahu seperti apa? Coba deh ikuti perjalanan saya dari rumah ke rumah untuk menemukan pusaka kuliner Indonesia.

Perpaduan Rendang daging ala Padang dan Tionghoa Foodblogger Pontianak
Perpaduan Rendang daging ala Padang dan Tionghoa
Rumah pertama, Pak Husni yang orang Padang asli dan Bu Acu yang Tionghoa dan sudah di anggap seperti orang tua sendiri. Bisa terbayangkan bagaimana uniknya menu yang ada di rumah ini. Ada menu rendang padang berwarna merah dan hitam dengan daging dari paha depan sapi yang bercampur dengan otot sehingga ada rasa kenyal kenyil di balut bumbu padang yang tak ada sensasi manisnya sama sekali di padu dengan sayur nangka dengan santan yang tipis. Perpaduan yang sudah pedas dan gurih di tambah sambal goreng merah yang semakin memperkaya easa dan warna. Hampir setiap tahun saya tidak melewatkan menikmati rendang dengan otot yang punya sensasi lain di setiap gigitan.

Perpaduan Rendang daging ala Padang dan Tionghoa Foodblogger Pontianak
Perpaduan Rendang daging ala Padang dan Tionghoa
Sayur Santan Nangka Foodblogger Pontianak
Sayur Nangka
Lain lagi dengan Bang Eldy yang juga asli Padang pariaman yang membawa langsung rendang daging berbalut bumbu kering dan hitam pekat. Daging sapi kering yang lembut ini sudah diresapi bumbu dengan maksimal hingga ke serat daging. Rendang ini lebih terasa pedas dan berempah. Ada sensasi hangat saat mengunyah dan menelannya. Paling tidak ada 500gr saya habiskan sendiri. Selain ada sambel goreng hati dan kentang ada juga gulai kambing dan sambal kacang.

Rendang padang original Pariaman Foodblogger Pontianak
Rendang padang original Pariaman 
Sambel Goreng hati kentang foodblogger Pontianak
Sambel Goreng hati kentang
Kenikmatan Lontong sayur ala Padang foodblogger Pontianak
Kenikmatan Lontong sayur ala Padang
Tapi yang paling special adalah lodeh tauco, saya belum pernah mencicipi ini sebelumnya. Kuah putih santan yang bersih dengan isian kentang, kacang panjang dan labu siam, jikalau orang jawa yang membuat pasti dimasukkan tempe kedalamnya. Saat saya menyendok hingga kedasar, saya mendapatkan banyak tauco yang bisa dinikmati. Gurihnya dua kali lipat, santan dan tauco dengan rasa khas touco yang tipis. Saya tidak merasakan bumbu lain yang mendominasi hanya ada sedikit lengkuas. Ini makanan enak dan baru. Saya juga mencoba metode baru dengan makan lontong di siram dengan lodeh kemudian di campur dengan bumbu kacang sate di tambah sambel goreng hati dan rendang! Lamaaaak banoooo.... tambo cieeek!

Lopis Madura ala Kak Wati blogger pontianak
Lopis Madura ala Kak Wati
Lain lagi dengan undangan makan di rumah Kak Wati. Kali ini makanan ala Madura yang saya nikmati, lodehnya agak berwarna coklat berminyak, walaupun tidak pekat namun ini sungguh berbumbu dan asin tapi jika di makan dengan ketupat yang padat namun lembut di tambah dengan aroma daun kelapa muda. Pastilah pas. Lauknya rendang ayam kampung yang tidak kalah berempah. Saya merasakan bahwa rendang ayam ini dimasak menggunakan tungku kayu. Aroma arang begitu terasa, mungkin juga sudah dua hari sehingga dagingnya sangat empuk dan bumbunya meresap hingga ke tulang. Apalagi tendangan akhirnya adalah sambel terasi yang merah dan pedas.
Lontong sayur dengan ayam rendang foodblogger Pontianak
Lontong sayur dengan ayam rendang
Ayam pendang nya menggoda foodblogger Pontianak
Ayam pendang nya menggoda
Makanan penutupnya adalah Lopis! Ini favorit saya, ketan pulen yang padat namun lembut dengan aroma daun pisang yang harum. Parutan kelapa yang gurih dengan siraman kuah gula merah yang manis legit sebagai penutup makan. Memang sungguh mengenyangkan dan memang enak dan bikin ketagihan. Setelah 4 tahun, akhirnya lunas saya mencicipi lopis legendaris buatan ibunda kak Wati.

Gank makan makan ceria bersama tukang jalan jajan
Gank makan makan ceria bersama tukang jalan jajan
Dari semua cerita makan yang saya tulis di atas. Bagaimana mungkin saya tidak suka lebaran alias idul fitri? Kalau Teman jalan jajan? Silakan berbagi cerita di kolom komentar. Salam Yumces!
Warga negara Indonesia yang cinta budaya dan kuliner Indonesia dan sekarang menetap di Pontianak. Berprinsip belajar terus menerus dan berusaha tetap dinamis. Berpikiran bahwa hasil tidak akan menghianati usaha serta percaya bahwa rejeki tidak mungkin tertukar.