Mie Manis, Kuliner Khas Peranakan Kota Pontianak
Tiam Mie atau mie manis adalah salah satu menu khas Pontianak dari suku Tionghoa Tio Ciu yang menyebar hampir merata di Kalimantan Barat. Jika disebut Kinchi Tiam Mie maka diartikan Kinchi = Vegetarian, Tiam = Manis dan Mie = Mi.
Susah payah saya mengulik cerita tentang kuliner Peranakan khas
Pontianak, Mie Manis atau Tiam Mie. Tak banyak informasi yang saya dapatkan
tentang mie ini. Beberapa waktu, postingan instagram @dodon_jerry cukup banyak
mendapat kunjungan akibat postingan yang satu ini. Sampai saat ini saya hanya
tahu beberapa tempat makan Mie Manis atau Tiam Mie di Pontianak yang punya
citarasa hakiki. Beberapa ada yang diprediksi tidak halal dan beberapa sudah
dipastikan halal. Tinggal pilih mau menikmati yang mana. Menikmati makanan ini
lebih banyak pada sore dan malam hari karena gerobak ini biasanyamenumpang
dihalam ruko yang telah tutup. Ada yang menjualnya pagi hari namun tak sebanyak
tiam mie yangmuncul pada malam hari.
Mie Manis, Kuliner Khas Peranakan Kota Pontianak |
Tiam Mie atau mie manis adalah salah satu menu khas dari suku
Tionghoa Tio Ciu yang menyebar hampir merata di Kalimantan Barat. Jika disebut
Kinchi Tiam Mie maka diartikan Kinchi =
Vegetarian, Tiam = Manis dan Mie = Mi. Jadi makanan ini halal dikonsumsi karena
tak ada protein hewani yang digunakan. Mie ini menjadi manis karena menggunakan
gula aren yang dipadukan dengan minyak bawang putih yang ditumis dengan sayuran
kucai namunversi lain menggunakan sawi dan tauge. Jika suhu api yang digunakan
tepat dan tingakat kematangan bawang dan kucai pas maka akan menghadirkan aroma
dan rasa yang super sedap.
Mie Manis, dengan tauge dan sawi |
Dalam penyajiannya Tiam Mie ada yang menambahkan telur mata
sapi atau telur dadar yang disajikan dengan siraman telur asin. Tukang jalan
jajan sendiri suka menambahkan bubuk lada sebelum dinikmati. Jika suka adapula
yang menambahkan sambal cabe dan cuka saat sebelum dimakan
Oh ya, ada perbedaan bahasa juga antara penyebutan suku Tio
Ciu dan suku Kek. Antara Kengchi dan Kinchi, tukang jalan jajan sempat ngobrol
dengan salah satu penjual kwe tiaw goreng Asui yang memberikan informasi kalau
artinya tanpa apa apa atau ekonomis. Paket hemat untuk menikmati kwe tiaw atau
mie kaki lima. Didalamnya hanya ada kwe tiaw / mie dan sayuran tanpa tambahan
apa apa.
Mie manis di beri lada sebelum dinikmati. Paling sedap! |
Menikmati Tiam Mie atau mie manis paling cocok dengan sayuran tumis atau
cha/cah. yang paling sering tukang jalan jajan pesan biasanya tauge mix sawi.
Ditumis dengan api besar dan minyak panas baru kemudian diberi bawang putih
goreng diatasnya. Sesederhana itu cara menikmati makanan ini namun jangan
ditanya ramainya seperti apa. Lebih banyak dinikmati malam hari karena porsinya
yang masuk dalam kategori “nanggung”. Bikin kenyangnya setengah-setengah.
Jangan lupa makanan ini bisa dilengkapi dengan liang teh tawar atau air tahu.
Tumisa tauge sebagai pelengkap Makan mie manis |
Siapa yang punya kemampuan habis dua porsi? mungkin tukang jalan jajan
salah satunya. Jika dalam kondisi sedang sangat ingin dan kelaparan maka saya
bisa memesan hingga dua porsi. memakan Mie manis seperti menemukan kelezatan dalam tanda tanya besar. Apakah mie ini benar benar dari daratan Tiongkok sana
atau sudah melalui tahap akulturasi dan modifikasi. Tukang Jalan Jajan masih
mencoba mencari tahu kuliner nikmat ini.
Telur Mata sapi pelengkap makan Mie manis khas Pontianak |
Beberapa tempat yang bisa untuk dikunjungi lumayan banyak di Kota Pontianak
karena masuk kategori makanan pinggir jalan yang murah. Biasanya jika ada
gerobakan kwe tiaw goreng maka menyediakan mie manis. Menu sederhana yang punya
penggemarnya sendiri. Jika bertandang ke Pontianak, jangan melewatkan
kenikmatan kuliner peranakan khas Pontianak yang kebanyakan hadir di Sore
hingga menjelang tengah malam ini.
Mie Manis, Kuliner Enak Kota Pontianak |
Beberapa lokasi Mie Manis Pontianak yang bisa dikunjungi diantaranya :
- Kinchi Tiam Mi, Jalan Siam Depan foodcourt THE KING (Kaki Lima), Pontianak, 8K (tanpa telur) | 10K (porsi jumbo-tanpa telur) | 10K (dengan telur
- Kwetiaw dan Mie Manis, Jalan Merdeka didekat Les Bahasa Inggris Colink, Gerobakan yang ada di malam hari harga berkisar di 10K
- Kwe tiaw Robert, ada Mie manisnya juga, Jalan Purnama di sekat persekolahan Pasifikus, warung tenda di pinggir parit tokaya. Harga berkisar 10K dengan menggunakan kucai
- Ada lagi di Jalan Siam dan beberapa sudut gang lainnya, harganya kurang lebih sama dengan rasa yang rata rata enak.
Kuliner khas peranakan kota Pontianak, Jajanan kaki lima sederhana yang
lebih banyak dijual malam hari dengan bumbu simpel, minyak, bawang putih dan
sirup gula merah yang tentu telah diracik. Di mix dengan kucai dan tauge,
menghadirkan aroma yang khas dengan tekstur yang berbeda. Makin sedap dengan
telur mata sapi yang disiram kecap asin.Jika teknik memasak tepat dan paduan
bumbu nya pas maka akan ada citarasa menggugah selera makan.Makan bukan sekedar
kenyang tapi menyingkapi cerita dan kisah lampau dengan perjalanan panjang.
Selamat menikmati, Selamat makan dan salam yumcezz!
14 komentar
Silakan berkomentar dengan bijak. Setelah anda mampir dan berkomentar, saya akan berkunjung balik. Jangan meninggalkan link hidup ya :)
Jika ada yang ingin ditanyakan, silakan kontak saya
+Email : eko.dony.prayudi@gmail.com
+Telp/WA : 0819 - 3210 - 9497
+IG/Twitter : @dodon_jerry
Taunya ya mie goreng biasa. Pake kecap. Tapi gak pake gula merah
Kapan2 kucoba deeeh
Kalau dirimu menambahkan bubuk lada, kalau aku milih cabe utuh kyke hehe :D
Wah sejarah tiam mie ini cukup panjang juga, bisa jadi satu cerita berbeda nantinya