Menikmati Temaram Cahaya dan Kelezatan Bebek Bejo
Namanya cukup menarik, entahlah makanannya
karena saya belum mencoba. Tempatnya agak menarik karena dipojok perempatan
lampu merah jalan Pattimura didepan Kwetiaw Apollo yang tidak pernah pindah.
Jika menggunakan mobil, anda harus agak ekstra untuk mencari parkir. Buka di
jam makan siang hingga pukul 10 malam membuat saya memutuskan untuk datang pada
jam makan siang namun sayang, kedatangan awal saya ada beberapa makanan yang
belum hadir. Saya putuskan untuk datang kembali dimalam hari.
Saat masuk kesini, saya disambut dengan
cahaya lampu temaram, motif batik dibagian depan dan suara bebek mainan yang
menyambut. Didalam terdapat beberapa meja lesehan. Wah gawat, perut saya akan
berlipat dan membuat saya susah untuk duduk. Tapi sudahlah, rasa penasaran saya
mengalahkan semuanya. Saya ingin mencoba beberapa menu disini, memang berkonsep
semacam warung lamongan.
Setelah memilih lesehan yang cukup lebar,
saya didatangi oleh pelayan untuk menanyakan pesanan. Pilihan saya jatuh di
bebek goreng, burung goreng, ayam rica rica, sambal hijau dan korek serta sayur
asem. Menu ini semuanya sengaja saya pesan untuk memenuhi rasa penasaran saya.
Apalagi ada untuk rica ricanya saya sangat penasaran dengan rasanya. Oh ya
tetap saya juga memesan temped an tahu goreng sebagai makanan pendamping.
Menunggu sekitar 10 menit minuman dan makanan
saya mulai datang satu persatu memenuhi meja. Ayam Rica rica muncul dengan
segera, kuah minyak nan kental membalut ayam, dengan rasa yang pedas ditambah
dengan kemangi dan cabe merah menghiasi ayam saya. Terlihat menggugah dan enak
jika dimakan dengan nasi hangat, seandainya dibagian atas rica rica ini
ditambahkan cabe merah segar dan daun kemangi segar pasti menambah rasa dan
harum.
Selanjutnya burung goreng yang gurih disajikan
diatas meja, burung puyuh ini disajikan utuh dengan kepala, bumbu ungkep ysng
dominan bawang putih dan digoreng kering memberikan kenikmatan diliah apalagi
dicocol dengan sambal cabe hijau yang pedas dan juara rasanya tanpa ada aroma
langu cabe hijau atau dicocol dengan sambal korekpun yang berasa pedas asam
dapat memperkaya rasa burung goreng ini.
Tidak lupa kesegaran sayur asem memberikan
rasa enteng setelah menikmati makanan berminyak dan gurih ini. Walaupun saya
pernah merasakan sayur asem yang lebih yummy tapi ini sudah cukup memberikan
setelah menikmati makanan berminyak ini. Jangan lupa memesan es the tawar atau
jeruk kecil untuk membuat kerongkongan lebih nyaman.
Overall, cukup menarik untuk mencoba makanan
disini, pelanggan harus siap untuk meluangkan waktu ekstra mencari tempat
parkir. Bagi yang memiliki perut agak besar siap siap untuk lebih ekstra sabar
karena disini hanya menyediakan tempat duduk lesehan. Pelayanan yang cukup baik
dan ramah menjadi nilai positif disini. Dari 1 sampai 10 saya membrikan nilai
7,5 untuk makanan disini. Silakan mampir dan bisa dijadikan sebagai referensi
tempat makan.
Gabung dalam percakapan
Silakan berkomentar dengan bijak. Setelah anda mampir dan berkomentar, saya akan berkunjung balik. Jangan meninggalkan link hidup ya :)
Jika ada yang ingin ditanyakan, silakan kontak saya
+Email : eko.dony.prayudi@gmail.com
+Telp/WA : 0819 - 3210 - 9497
+IG/Twitter : @dodon_jerry